Tata Cara Salat Sunah Sebelum Bercinta agar Dapat Keberkahan

Jakarta — Selain memanjatkan doa, ada baiknya pasangan suami istri melaksanakan salat sunah sebelum bercinta. Dalam pernikahan, bercinta adalah hal yang Allah SWT berkahi. Kegiatan ini juga bisa mendapat pahala. Utamanya, jika melakukan hubungan suami istri itu bukan hanya karena landasan nafsu, tapi juga ibadah.

Penting bagi suami istri yang baru menikah untuk mengetahui adab-adab bercinta. Salah satunya adalah salat sunah yang akan kita bahas ini. Salat sunah sebelum berhubungan intim dapat mendatangkan kemudahan bagi pasangan suami-istri yang ingin segera memiliki momongan.

Salat sunah sebelum bercinta

Dan salat bersama pasangan sebelum bercinta adalah salah satu ibadah sunah yang Allh SWT anjurkan. Sebaiknya, Anda mengetahui tata cara sekaligus niat yang harus diamalkan.

Tata cara salat ini biasanya dilakukan sebelum malam pertama pasangan suami istri baru.

Mengutip berbagai sumber, berikut niat salat sunah sebelum berhubungan intim:

أُصَـلِّىْ سُنَّةَ لَيْلَةِ الزِّفَافِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّـهِ تَعَالَى

Usholli sunnatan lailataz zifafi rok’ataini lillahi ta’ala

Artinya:
“Saya salat sunah malam pengantin dua rakaat karena Allah Ta’ala”

Salat sunah ini tidak jauh berbeda dengan salat sunah biasa. Jumlah rakaat salat sebelum berhubungan intim adalah dua rakaat. Salat biasanya dilakukan setelah akad nikah dan sesaat sebelum bercinta.

Jika pasangan suami istri selesai salat, penting untuk membaca doa berikut sebelum sesi bercinta akan mereka mulai:

اَللَّهُمَّ بَارِكْ لِي فِي أَهْلِيْ، وَبَارِكْ لَهُمْ فِيَّ، اَللَّهُمَّ ارْزُقْنِي مِنْهُمْ، وَارْزُقْهُمْ مِنِّي، اَللَّهُمَّ اجْمَعْ بَيْنَنَا مَا جَمَعْتَ إِلَى خَيْرٍ، وَفَرِّقْ بَيْنَنَا إِذَا فَرَّقْتَ إِلَى خَيْرٍ

“Ya Allah, berikanlah keberkahan kepadaku dan istriku, serta berkahilah mereka dengan sebab aku. Dan juga ya Allah, berikanlah rezeki kepadaku lantaran mereka, dan berikanlah rizki kepada mereka lantaran aku. Ya Allah, satukanlah antara kami (berdua) dalam kebaikan dan pisahkanlah antara kami (berdua) dalam kebaikan.”